Senin, 05 November 2012

" Mengapa Allah mengulang - ulang Ayat Nya "


Selasa, 06 Nopember 2012 : 02:40:38

Saudaraku ............

Allah berfirman :
šÏ9ºxx.ur ß$ÎhŽ|ÇçR ÏM»tƒFy$# (#qä9qà)uÏ9ur |MóuyŠ ¼çmuZÍhŠu;ãYÏ9ur 5Qöqs)Ï9 šcqßJn=ôètƒ ÇÊÉÎÈ  

105. Demikianlah Kami mengulang-ulangi ayat-ayat Kami supaya (orang-orang yang beriman mendapat petunjuk) dan supaya orang-orang musyrik mengatakan: "Kamu telah mempelajari ayat-ayat itu (dari ahli Kitab)", dan supaya Kami menjelaskan Al Quran itu kepada orang-orang yang mengetahui. ( Al – An’aam : 105 )

Pengulangan ini sangat penting sebab Allah ingin memberikan petunjuk kepada orang – orang beriman agar mereka bisa lebih paham dalam memahami isi Al – Qur’an dan lebih mudah untuk mensosialisasikan dalam kehidupannya. Dan membuat orang – orang musyrik berkata : “ Kamu telah mempelajari ayat – ayat itu dari ahli kitab “. Padahal dengan pengulangan itu Allah akan menjelaskan kepada orang – orng yang beriman agar lebih mengetahui isi kandungan Al Qur’an sehingga mereka akan fasih dalam memaknai ayat – ayat yang satu dengan yang lainnya sehingga mereka tidak akan kisruh dalam menafsirkan ayat – ayat nya.

Kita ambil contoh orang yang sedang belajar beladiri katakanlah “ KARATE “ . Seorang Karateka yang baik mereka akan selalu mengulang – ulang gerakan dasar pukulan dan tendangan walaupun gerakannya hanya itu dan itu, tetapi ternyata bagi seorang Karateka yang disiplin dengan tekun dan ulet dengan gerakan dasar yang ada mereka akan mempunyai gerakan yang mantap dan berisi serta lebih indah dalam gerak. Dengan pengulangan gerak itu mereka mampu menemukan gerakan – gerakan kembangan yang sangat luar biasa sulit, sehingga mereka mampu menampilkan jurus – jurus yang indah yang dapat diandalkan untuk mematahkan semua serangan lawan dengan baik.

Tetapi bagi seorang Karateka yang hanya sekedar tahu gerakan – gerakan dasar, mereka tidak mempunyai ketrampilan yang baik sehingga gerakannya sangat lemah dan lamban, pukulan dan tendangannya tidak mengenai sasaran dengan benar, sehingga mereka tidak mempunyai kemampuan untuk mengembangkan jurus – jurus yang handal untuk bertarung dengan lawan. Kemudian mereka bertanya : “ Jurus – jurus dari mana yang kamu pergunakan “ atau mereka berkata : “ Kamu belajar dengan mengambil jurus – jurus Kungfu Ya “ ?

Jadi pengulangan ayat – ayat Allah itu sangat penting sebab dengan pengulangan itu kita mempunyai kemampuan untuk dibimbing Allah dalam mengembangkan kasanah berfikir dan menafsirkan ayat demi ayat dan mencari korelasi dengan ayat – ayat yang lain serta menghubungkan dengan hadist – hadist Nabi sehingga kita mampu memberikan solusi dari semua masalah yang kita hadapi dari sanggahan –sanggahan orang – orang musyrik.

Semakin kita mengulang – ulang ayat – ayat Allah, kita akan semakin piawi dalam memahami, serta mengamalkannya, sehingga kita mempunyai keyakinan yang mantap untuk beribadah kepada Allah. Dan Allah akan mengangkat derajat kita tempat yang lebih beberapa derajat diantara manusia.
Kita ambil contoh dengan gerakan shalat yang setiap hari kita lakukan tidak lebih dan tidak kurang dimulai dengan " Takbiratul Ikram " dan diakhiri dengan " Salam ", ternyata bagi orang – orang yang mempunyai keuletan dan keyakinan yang mantap serta keiklasan dalam melaksanakan sesuai dengan aturan yang ditetapkan Allah dan Nabinya, mereka mempunyai pengaruh yang sangat luar biasa dalam hidupnya, mereka mampu mewujudkan shalatnya untuk mencegah perbuatan keji dan munkar.

 Berbeda dengan orang yang hanya sekedar melaksanakan shalat, hanya untuk memenuhi kewajiban meraka tidak akan mampu mewujudkan shalat dalam kehidupannya untuk mencegah perbuatan keji dan munkar.

Ibarat seorang dalang semakin menguasai cerita dalam lakon wayang dia akan semakin mahir dalam bercerita maupun dalam memainkan setiap peran wayang yang dimainkannya. Sehingga mereka akan semakin mempunyai kemampuan berimajinasi yang tinggi, serta sabetan –sabetan yang indah, yang  mampu memukau para penonton.

Demikianlah sekelumit yang dapat kami sampaikan semoga ada manfaatnya terutama bagi diri kami sendiri dan kepada para pembaca yang berkenan untuk mengamalkannya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar