saudraku ……
di dunia ini kita hanya bisa
menikmati
bukan untuk memiliki
orang yang memiliki belum tentu
menikmati
orang yang menikmati belum tentu
memiliki
orang yang merasa memiliki dunia
akan disibukkan waktunya untuk
mengurus dunia
bila dia ditinggalkan dunia akan
merana dan stres
tetapi bagi orang yang bisa
menikmati dunia
waktunya lebih banyak dipakai
mengingat Allah
manusia itu hanya merasa bangga,
bila
dia bisa merasa memiliki
walaupun dia tidak pernah menikmati
kebanggaan ini membuatnya sombong
dan takabur
sehingga membuatnya ingkar dan kufur
nikmat
coba kita tanyakan kepada mereka
ini villa siapa bos ?
villa saya,
bangga dia merasa memiliki villa
berapa kali seminggu anda menempati
villa ini
wah belum tentu sebulan sekali
terus siapa yang menempati
tukang kebun
jadi yang menikmati villa adalah tukang
kebun
padahal yang membiayai villa adalah
bos
coba tanyakan lagi
ini rumah siapa bos
dengan bangga dia berkata
ini rumah saya
dengan mulut berbusa – busa dia
bercerita
ini rumah mahal semua perabot dari luar negeri
harganya mahal mereknya terkenal
kapan anda menikmati rumah ini bos
wah aku hanya numpang tidur paling
dua jam
sebab aku banyak diluar
yang menikamti siapa bos
pembantu saya
sudah cape cari uang siang dan malam
tidur rumah mewah hanya dua jam
makan nasi doang
semua sudah
dibatasi
apa nikmatnya hidup seperti itu ?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar